Sungkemkiai.com
kirim tulisan
  • Kolom
  • Telaah
  • Khazanah
  • Mozaik
  • Syariah
  • Tasawuf
  • Uswah
  • Tokoh
  • Doa
  • Khutbah
No Result
View All Result
  • Kolom
  • Telaah
  • Khazanah
  • Mozaik
  • Syariah
  • Tasawuf
  • Uswah
  • Tokoh
  • Doa
  • Khutbah
No Result
View All Result
Sungkemkiai.com
No Result
View All Result
  • Kolom
  • Telaah
  • Khazanah
  • Mozaik
  • Syariah
  • Tasawuf
  • Uswah
  • Tokoh
  • Doa
  • Khutbah
Home Kolom

Rindu Sampeyan Gus Dur

M. Warits Oleh M. Warits
28 Desember 2023
A A
Rindu Sampeyan Gus Dur

Ilustrasi: Rindu Sampeyan Gus Dur

Sosok yang digandrungi banyak umat. Dirindukan dan mendapatkan posisi sendiri di hati semua kalangan. Sudah empat belas tahun Gus Dur (wafat 30 Desember 2009) meninggalkan kita. Meskipun begitu, beliau mewariskan banyak hal bagi kita. Mulai dari gagasannya, rekam jejak hidupnya hingga guyon khasnya tetap abadi di mana-mana. Di mana-mana banyak kita temukan ungkapan beliau, sketsa, di kaos-kaos atau lukiskan pada dinding.

Rasa cintanya terhadap manususia beliau buktikan dalam tindakannya. Tak peduli siapapun itu, dari kalangan manapun, bahkan agamanya apa. Cinta kasihnya melintasi sekat. Itulah kenapa beliau sangat digandrungi oleh siapa saja tanpa kecuali. Bagi Gus Dur, semua manusia adalah sama, tak peduli dari mana asal-usulnya, apa jenis kelamin mereka, warna kulit mereka, suku mereka, ras dan kebangsaan mereka. Yang Gus Dur lihat adalah bahwa mereka manusia seperti dirinya dan yang lain (Husein Muhammad: 55).

Kalau ditanya dari mana asal muasal rasa kagum itu sebenarnya ya tumbuh begitu saja. Tidak tahu kenapa kok saya bisa kagum kepada sosok legendaris Presiden ke-4 ini. Pikir saya, bahwa sekian banyak orang-orang yang menaruh kekaguman pada sosok ini. Tebukti banyak karya tulis berbentuk buku yang mengulas beliau.

Kami rindu sampeyan Gus Dur. Di saat rentan sekali orang-orang bertindak kekerasan atas nama agama lalu mengecam, mencaci, mereka yang di seberang hanya karena beda pandangan. Padahal kata sampeyan Gus: “agama dilahirkan untuk perdamaian bukan kekerasan”. Selaras dengan apa yang termaktub dalam kitab suci al-Quran bahwa agama Islam sebagai rahmat untuk semesta alam. Jika demikian maka kasih sayang mestinya melintasi sekat perbedaan suku, ras, hingga agamama pun sebab keberadaan agama itu sebagai rahmat bagi semesta alam. Hari ini banyak sekali orang-orang bahkan kelompok yang bersikap justru tidak sebagaimana tujuan asal agama itu diturunkan (misi damai) alih-alih bertindak kekerasan.

Di dalam politik, sampeyan Gus juga mengajarkan sesuatu yang sangat bernilai. Pada ketika sampeyan hendak dilengserkan dari kursi presiden, sampeyan sama sekali tidak melakulan perlawanan demi mempertahankan posisi kekuasaan itu. Padahal jika mau, hal itu bukan perkara yang sulit. Bagi sampeyan Gus tidak ada yang perlu dipertahankan mati-matian. Atau di masa banyak politikus bersikap sekehendak dirinya sendiri demi keinginan jabatan politik bahkan menyerang siapapun itu baik lawan atau kawan, kita ingat dengan pesan yang tidak asing lagi: “yang lebih penting dari pada politik adalah kemanusiaan.”

Ya. Politik cenderung menyasar membabi-buta tidak melihat kawan atau lawan. Sisi lain yang lebih penting dari pada itu adalah nilai kemanusiaan itu sendiri sebagaimana kata Gus Dur. Memang, Gus Dur dikenal sebagai tokoh yang getol menyuarakan kemanusiaan. Itulah yang kita lihat dalam banyak pemikiran dan perilakunya. Hingga sebelum wafat beliau berpesan agar pada nisannya ditulis “di sini berbaring pejuang kemanusiaan”. Kami rindu sampeyan Gus.

Tags: Gus Dur
M. Warits

M. Warits

Alumni Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar.

Postingan Terkait

Santri membentangkan bendera Merah Putih
Kolom

Hari Kemerdekaan ke-80: Momentum Santri Menyuarakan Amanah Rakyat

17 Agustus 2025
Jernih Menilai Polemik Tambang PBNU
Kolom

Jernih Menilai Polemik Tambang PBNU

18 Juli 2025
Ayat-Ayat Ekologi dalam Tafsir Hidayatul Qur’an
Kolom

Ayat-Ayat Ekologi dalam Tafsir Hidayatul Qur’an

27 Juni 2025
Muat Lebih Banyak

Discussion about this post

TERBARU

Santri membentangkan bendera Merah Putih

Hari Kemerdekaan ke-80: Momentum Santri Menyuarakan Amanah Rakyat

17 Agustus 2025
KH. Ahmad Mudjab Mahal

Menilik Dua Tafsir Khas Indonesia Karya KH. Ahmad Mudjab Mahalli Yogyakarta

16 Agustus 2025
Seragam Drumband: Identitas, Estetika, dan Fungsi dalam Dunia Pertunjukan Musik Baris-Berbaris

Seragam Drumband: Identitas, Estetika, dan Fungsi dalam Dunia Pertunjukan Musik Baris-Berbaris

16 Agustus 2025
Jasa Pembayaran Online dalam Pandangan Islam

Jasa Pembayaran Online dalam Pandangan Islam

14 Agustus 2025
Mau Buat Logo untuk Bisnis di Surabaya? Ke Fruitylogic.com aja

Mau Buat Logo untuk Bisnis di Surabaya? Ke Fruitylogic.com aja

13 Agustus 2025

PILIHAN EDITOR

FOMO: Tren Hijab Pashmina Kaos tanpa Jarum yang Selalu Diikuti Wanita Generasi Z

Oleh Annisa Nur Asyiah
27 Juni 2025

10 Ide Bisnis Kreatif yang Bisa Anda Mulai dari Rumah

10 Ide Bisnis Kreatif yang Bisa Anda Mulai dari Rumah

Oleh Admin
5 Agustus 2024

Tagar FB Pro Agar FYP dan Viral: Strategi Ampuh Meningkatkan Jangkauan Konten Facebook

Tagar FB Pro Agar FYP dan Viral: Strategi Ampuh Meningkatkan Jangkauan Konten Facebook

Oleh Admin
24 Juli 2025

Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2024 atau 1445 Hijriyah: Inspirasi dan Doa untuk Keluarga dan Sahabat

Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2024 atau 1445 Hijriyah: Inspirasi dan Doa untuk Keluarga dan Sahabat

Oleh Redaksi
14 Juni 2024

Dari Keindahan Menuju Sublimitas

Dari Keindahan Menuju Sublimitas

Oleh M.S. Arifin
17 Juni 2025

  • Tentang
  • Kontak
  • Kirim Tulisan
  • Kontributor
  • Pedoman Media Siber

© 2025 sungkemkiai.com - All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Kolom
  • Telaah
  • Khazanah
  • Mozaik
  • Syariah
  • Tasawuf
  • Uswah
  • Tokoh
  • Doa
  • Khutbah

© 2025 sungkemkiai.com - All Rights Reserved.